diskan.kutaibaratkab.go.id.-Sendawar, Tahun 2025 akan menjadi tahun yang sangat penting bagi Kabupaten Kutai Barat, khususnya bagi Kelompok Tani dan Nelayan Andalan yang akan menjadi tuan rumah bagi Pekan Daerah KTNA Kalimantan Timur yang ke-XI. Hal ini terungkap saat pelaksanaan rapat koordinasi Persiapan Kutai Barat sebagai Tuan Rumah PEDA XI KTNA Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2025. Rapat dibuka oleh Asisten II Rakhmat, dihadiri pula oleh Kepala Dinas Pertanian Petrus, Kepala Bapelitbangda, Kadis Kominfo Rustam, Kabid Penyuluhan Dinas Pertanian M. Firdaus, Kepala UPTD BPPSDMP Prov. Kaltim yang diwakili Rokhim, KTNA Provinsi Kaltim H. Anwar, KTNA Nasional Uri, KTNA Kubar Suhendro, dan OPD terkait lainnya, bertempat di Ruang Rapat II BP3D Lt. II pada Senin (10/4). Asisten II Rakhmat dalam rapat tersebut berharap agar panitia yang terbentuk nantinya dapat mempersiapkan secara matang, melakukan koordinasi dengan para pihak, serta melakukan sinkronisasi dan kolaborasi dengan instansi terkait dalam pelaksanaan kegiatan nantinya. Menurut rencana PEDA XI KTNA Provinsi Kalimantan Timur dilaksanakan pada bulan Juni Tahun 2025 dengan memngambil beberapa lokasi seperti Taman Budaya Sentawar, serta di belakang Poltek Sendawar. Beberapa kegiatan yang dilaksanakan antara lain upacara dan apresiasi, Kepemimpinan dan Kemandirian Kontak Tani Nelayan dalam Koperasi Tani Nelayan, dan Kemitraan Usaha Permanen dengan Badan Usaha.

Pekan Daerah Kelompok Tani Nelayan Andalan adalah sebuah acara atau kegiatan yang bertujuan untuk mempromosikan dan memajukan kelompok tani dan nelayan sebagai sektor andalan dalam pengembangan ekonomi lokal. Acara ini melibatkan partisipasi kelompok tani dan nelayan dalam pameran, pertunjukan, dan kegiatan lain yang berhubungan dengan pertanian dan perikanan. Pekan Daerah Kelompok Tani Nelayan Andalan diadakan oleh pemerintah daerah, organisasi nelayan atau kelompok tani, atau lembaga lain yang peduli terhadap pengembangan sektor pertanian dan perikanan di daerah tersebut. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang potensi dan kontribusi sektor pertanian dan perikanan dalam perekonomian lokal, serta untuk meningkatkan akses pasar dan promosi produk pertanian dan perikanan dari kelompok tani dan nelayan setempat. Melalui Pekan Daerah Kelompok Tani Nelayan Andalan, diharapkan kelompok tani dan nelayan dapat meningkatkan taraf hidup mereka, mengurangi ketergantungan pada sektor informal, serta berkontribusi pada pembangunan ekonomi daerah secara berkelanjutan. Selain itu, kegiatan ini juga dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya dukungan dan penghargaan terhadap kelompok tani dan nelayan sebagai pilar utama dalam ketahanan pangan dan ketahanan ekonomi daerah. (Jack/11/04/2023)